Pengalaman Terdahsyat Dalam Hidup Saya

Menyingkap Tabir Dimana Sang Mutiara Hidup Bertahta

Semoga dari pengalaman ini kita dapat mengetahui siapa diri kita sebenarnya.Bukan Untuk kaum muslim tapi untuk semua umat manusia

Waktu itu Saya di suruh tinggal di pesantren, mungkin dengan cara ini saya dapat memperbaiki diri saya. Waktu itu saya belum lama berada di pesantren mungkin masih sekitar tiga bulan. Saya sempat berfikir apalah arti hidup ini, hidup yang begitu-begitu saja. Saya ingin mensucikan diri saya dari segala dosa yang pernah saya buat. Mungkin dengan cara mensucikan diri ini saya dapat hidup dengan tenang.

Tapi saya tidak tahu harus dari mana untuk memulainya. Oh Iya mungkin saya harus melakukan sholat taubat, taubatan nasuha / taubat yang sebenarnya., okelah saya akan sholat taubat nanti malam. tetapi tiba-tiba ada bisikan yang muncul/ atu memang berasal dari hati nurani saya. "Kenapa Harus nanti malam iyya kalau nanti malam saya masih hidup. Kapan Lagi Kalu Tidak Sekarang". Iyya memang benar Iyya kalau nanti malam saya masih hidup. akhirnya saya ambil air wudhu sholat Duha dan dilanjutkan sholat taubat. Setelah selesai melakukan Sholat taubat. berarti dengan cara ini saya bersih dari segala dosa?. Oh tidak, aku aku terlalu sombong, "oh ya Allah Ampuni Segala dosaku ya Allah" Seketika itu aku sujud tanpa berani untuk mengangkat kepalaku kembali karena saya merasa orang yang sombong kepada Allah. Aku menangis sejadi-jadinya memohon ampun, Saya Sempat mengucapkan "Ya Allah Masukkanlah aku ke surgamu" tetapi dengan permintaanku ini aku lebih merasa lagi kalau aku benar-benar tidak pantas untuk dimasukkan kedalam surga. Disisi lain Saya Tidak Akan Pernah kuat berada didalam neraka lalu apa yang harus saya perbuat aku tidak tahu apa-apa, aku hanya menangis sejadi-jadinya.

Setelah dua jam saya bersujud. Saya Angkat kepala dan inilah aku ternyata orang yang paling sombong didunia. saya tidak tahu apakah taubat saya diterima, tetapi Saya terus berzdikir dan berdzikir karena takut terhadap Allah. Hingga akhirnya tasbih ditangan saya berjalan dengan sendirinya seperti digerakkan oleh malaikat. Oh Ya Allah Ujian apa yang kau berikan padaku Ya Allah. Setelah melakukan taubat nasuha saya tidak berani melakukan dosa apapun, dosa sekecil apapun. Saya Ketakutan Sekali terhadap azab Allah. Jika saya melakukan Dosa berarti saya ingkar terhadap taubat yang telah saya lakukan. tidak berani berhenti berzikir tidak berani melakukan hal yang tidak produktif semuanya berada di jalan Allah, Saya Yakin ini Jalan yang lurus. kalau melakukan dosa sekecil apapun saya pasti akan menangis, menangis dan menangis itu yang terjadi pada diri Saya. setelah malam Waktu saya mau tidur, saya merasa berdosa yaitu saya tidak berzikir karena sebelum tidur masih dapat dilakukan zikir Maka saya terus berzikir dan sampai akhirnya aku tertidur.

Sekitar jam setengah tiga malam Didalam tidur saya merasakan sesak didada dan bermimpi Sholat dan mendapatkan isyarat."Ashadualla illa haillallah Wa ashaduanna muhammadurrasulullah" dan seketika itu saya terbangun dari tidur. Oh Ya Allah ternyata Aku sudah tidak lama lagi berada di dunia ini saya Harus Pulang dan meninggalkan dunia ini selama-lamanya aku kembali menangis,  dan bisikan muncul kembali" Mandilah
dan Sholat Taubat" Seketika itu Saya mandi Keramas dan menuju Masjid Pesantren dan melakukan Sholat Taubat kembali Saya Menangis. Oh Ya Allah Kenapa setelah semua ini bersih saya harus kembali kepadaMu Ya Allah. " Dosa yang telah kau perbuat dari Tuhanmu telah diampuni, tetapi kamu tidak bisa bersih sebelum kamu meminta maaf kepada orang yang telah kau zdolimi itu berarti Sudah Sempurna Hidupmu dan Kamu akan Kembali dengan tenang, Saya Pamit layaknya orang yang mau meninggal. Kepada semua orang yang pernah saya zdolimi, Oh Ya Allah kiranya saya dapat hidup lama lagi di dunia ini pasti sya akan memperbaiki hidup saya dan selalu berada di jalanmu. Oh Ya Allah Engkau Sungguh maha Penyayang, Ku Rasakan Kesejukan Pagi ini dan indahnya sinar mentari di pagi Hari. Setelah malam tiba Saya Sholat Isya' Seperti Biasa di dalam Masjid berjamaah, Saya waktu itu Sholat Dengan terus menangis. Setelah sholat selesai saya merasakan sesak yang dahsyat dalam tubuh saya. Akhirnya setelah sholat Saya tidak ikut berzdikir berjamaah tetapi saya ke belakang shof bagian belakang sendiri dan saya duduk bersila dan terus berzdikir dan zdikir ini saya Yakin Bukan Berasal dari Saya. Semakin lama semakin Sesak dan tangan tak lagi kuat memegang tasbih, tasbih saya letakkan dan Saya berzdikir melalui  Lisan Saya dan akhirnya Saya Tidak Kuat lagi sambil memakai lisan maka setiap detak jantung ini berdetak dan terus berzikir kepada Allah " Allah, Allah, Allah, Allah, Allah, Allah, Allah, Allah, ..............Akhirnya Saya tidak kuat menahannya dan saya tetap menguatkan untuk mengetahui Siapa Saya Sebenarnya Tetapi Untuk mencapai ini semua butuh perjuangan yang sangat hebat, dan Saya Terus Berusaha menguatkannya. Allah Allah Allah,,,, semaikn lama semakin cepat dan inilah titik akhir yang saya temukan.dan...................BLUARRRRR, ALLAH!!!!!!! semua hancur termasuk diri Saya dan tidak ada apapun dalam alam ini yang ada hanya Satu "Allah" , dan tiba-tiba saya kembali duduk seperti Semula  sambil tersengal sengal Sambil melafalkan Subahanallah, Subhanallah, Subhanallah,,,,,Subhanallah.... Saya Menemukan Surga Firdaus, Saya sekarang berada di dalam Surga firdaus. Oh Ya Allah ternyata Apa yang aku cari ternyata Aku hanya mencari Aku, Ya Karena Aku Adalah Allah

Hanya Hati Yang Bersih Yang Dapat Melihat Tuhannya.

Bagi Yang memiliki Pengalam Pribadi Seperti Saya Dapat Berkomentar apapun karena Saya Juga Butuh Teman Untuk Sharing Terimakasih

9 komentar:

  1. pengalaman yg luar biasa, seandainya bisa ditiru ....

    BalasHapus
  2. iya mz..., tolong sebutkan atao konfirkan fb saya. Asbiq Maulana Aziz.

    BalasHapus
  3. iya mz..., tolong sebutkan atao konfirkan fb saya. Asbiq Maulana Aziz.

    BalasHapus
  4. Saya belum paham artinya Ya karena Aku adalah Allah. Itu maksudnya apa?

    BalasHapus
  5. Kalau menurut yg pernah sy baca kalau kita telah benar2 dekat dengan Allah setelah menyucikan diri kita maka zat Allah itu ada dlm diri kita. Jadi bukanlah bermaksud Allah itu diri kita sendiri. Itulah pemahaman yg sy terjemahkan dari maksud AKU ADALAH ALLAH itu.

    BalasHapus
  6. Masih banyak PR sobat.. selalu minta ampun dan minta pentunjukNYA.

    BalasHapus
  7. Sama seperti. Kemarin saya , ketika sehari setelah lama saya meninggal . Waktu itu adalah magrib . Ketika rokaat pertama saya mendadak nyawa seakan tertarik lalu pandangan saya menjadi abu-abu. Badan mendadak lemas dan merinding seperti di remas-remas . Dada saya sesak dan yang pertama saya pikirkan adalah .

    Mungkin ini asal saya dan saya belum bertaubat pada Allah . Saya menangis dan menggigil ketakutan untuk ketika solat magrib smpai selesai . Saya segera melaksanakan solat tobat dan menangis di dalam sujud terakhir saya memohon ampunan dan bertaubat pada-NYA

    Setelah itu saya membawa al-qur'an keluar kamar lalu menangis pada ibu saya. Saya berucap saya takut mati saya takut mati mah . Lalu berdiri dan mencium kaki bapak saya memohon ampunan dan maafnya . Saya memeluk bapak saya. Saya juga lakukan hal yang sama ke ibu saya lalu ke kakak saya . Memohon maaf memeluknya saya lakukan ke semua keluarga saya . Saya menangis meminta maaf atas kasarnya mulut saya .Karna saya menyadari mulut sya terkadang begitu kejam pada orng lain . Saya memohon maaf dan menangis kepada semua orang.

    Sampai saat ini saya masih ketakutan akan azal .Sebab begitu banyak dosaku pada Allah . Saya terus berdzikir dan bersolawat. Sampai saya sulit memejamkan kedua mata , sebab begitu nyata rasanya membayangkan ketika sakaratul maut itu datang . Saya terus berdzikir
    Saya terus memohon ampun. Begitu takut membuat dosa kecil, begitu takut rasanya keluar rumah tanpa jilbab . Walau hanya di pekarangan rumah . Itu membuat saya mengingat baak saya yang akan saya bawa ke neraka jikalau saya begitu mudah memperlihatkan aurat saya .

    Kejadian ini baru sya rasakan kemarin. Saya bersyukur atas semua ini. Akhirnya kata maaf yang pernah sulit saya ucapkan bisa terucap dengan tulustulus.

    Setelah saya menangis .pihak keluarga sayabegitu takut sebab mereka baru saja kehilangan satu keluarga dan saya membuat mereka takut karna meminta maaf smbil tersedu-sedu . Saya di bawa ke RS sebab saya mengatakan badn saya lemas dan dada saya sesak . Lalu dokter mendiagnosa jika itu datangnya dari lambung . Namun sampai sekarang saya masih terbayang bagaimana jika saya mati . Sebab saya masih .merasa berdosa ada Allah .

    😭doakan saya . Agar saya dapat memperbaiki diri lebih baik lagi . Agar solat taubatku di terima oleh yang maha mengampuni . Saya bersyukur dari sakitnya saya membuat saya sadarkan diri akan dosa yang begitu besar saya lakukan kepada kedua orang tua saya .😭😭

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf banyak typo . Itu kejadian sehari setelah meninggal nya paman saya . Dan membayangkan jika azal saya begitu dekat . Membuat saya mengingat pada dosa dan kelakuan saya yang membuat orang sakit hati ataupun marah pada saya . Kini saya membuang ego saya yang sering membangkang orang tua saya . Saya mulai mengikhlaskan semua mimpi saya yang di tentang oleh orang tua saya . Saya menyadari jika pertentangan itu menyakiti kedua orang tua saya . Saya menyesal dan kini saya telah ikhlas . Saya telah memaafkan semuanya dan saya telah berdamai akan segala hal yang tidak dapat saya terima . Namun hati ini masih begitu takut ketika mengingat siksa kubur . Walau mungkin dosa saya di ampuni dan di selamatkan dari api neraka . Tidak dengan siksa kubur . Jadi saya masih merasa takut dan was was . Saya terus memohon ampunan dn berdzikir pada Allah untuk pertolongan dan perlindungannya

      Hapus